Dr. Zakir Naik berasal dari India. Ia adalah penerus sang
guru, Ahmed Deedat. Ia total terjun di dunia dakwah dan berhenti dari profesi
sebagai Dokter Medis. Dr. Zakir Naik telah meng-Islam-kan puluhan ribu orang.
Ingatan Dr. Zakir Naik, sungguh luar biasa, ia bukan hanya mampu menghafal
Alquran dan Shahih Bukhari Muslim, tapi juga menguasai kitab weda, tripitaka,
bhagavad gita. Ia memiliki harapan yang sama dengan Ahmed Deedat, yaitu
menggelar Debat Terbuka dengan Paus Paulus langsung di markasnya Vatikan-Roma!
Berikut ini adalah salah satu video dialognya dengan seorang Hindu :
Penanya : “Selamat petang Dr. Zakir, nama saya Jill.
Saya bekerja di Emirates Banking International. Pertanyaan saya kepada Anda
adalah, agama mana saja yang mengabarkan bahwa mereka menunggu kedatangan Nabi
Muhammad SAW? “
Dr. Zakir : “Saudari bertanya, Agama mana saja selain
Islam dan Kristen yang mengabarkan kedatangan Nabi Muhammad SAW? “
Saudara saudari, selain Kristen dan Islam, sebagian besar,
jika tidak semua, sebagian besar agama yang datang sebelum Islam, mengabarkan
kedatangan utusan terakhir, Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam.
Saya telah memberikan kajian bertema “Prophet Muhammad SAW in Various the
World’s Religious Scriptures”. Selain Kristen, anda juga bisa menemuka di dalam
Judaism, tentang kabar kedatangan Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam
:
Book of Deuteronomy Ch. 18 V. 18
Book of Deuteronomy Ch. 18 V. 19
Book of Isaiah Ch. 29 V. 12
Song of Solomon Ch. 5 V. 16
Itu tadi dalam Perjanjian Lama, sedangkan dalam Perjanjian
Baru :
Gospel of John Ch. 14 V. 16
Gospel of John Ch. 16 V. 7
Gospel of John Ch. 16 V. 12 – 14
Terdapat banyak ayat-ayat dalam Perjanjian lama dan baru
yang mengabarkan kedatangan Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam.
Karena nama Anda Jill, saudari pasti seorang Hindu, benar?
Penanya : “Ya”
Dr. Zakir : “Saya memberi Anda kajian tentang Nabi
Muhammad dalam kitab Hindu. Ini membutuhkan waktu beberapa jam, hanya untuk
Nabi Muhammad dalam kitab suci Hindu. Karena keterbatasan waktu, saya beritahu
saudari referensinya saja.
Jika saudari membaca kitab suci Hindu, kitab suci agama
Hindu ada 2 macam, Smriti dan Sruti.
Sruti bermakna firman Tuhan. Ada Weda dan Upanishad.
Smiriti adalah perkataan manusia, meliputi Manusmriti,
Ramayane, Mahabarath, Epics dan Purana juga.
Jika kita lihat di Purana, di Bhavishya Purana Parv 3 Khand
3 Adhyay 3 Shloka 5-8, di sana membicarakan Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa
Sallam.
Di Bhavishya Purana Parv 3 Khand 3 Adhyay 3 Shloka 10 – 27,
menyebut Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam sebagai “Malecha”
(belonging to a foreign country and speaking a foreign language). Disebutkan
dalam Atharvaveda Book 20 Hym 21 V. 6. Dalam Atharvaveda Book 20 Hym 21 V. 7.
Disebutkan juga dalam Atharvaveda Book 20 Hym 127 V.1
– 14, beliau disebut juga sebagai Kuntap Sukta. Kuntap bermakna
tersembunyi, ini membicarakan Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam,
beliau juga disebut sebagai “seorang yang terpuji”, beliau akan menghadapi
60.090 musuh, dll.
Beliau juga disebutkan dalam Rigveda Book 1 Ch. 53 V.9,
beliau disebut sebagai “Ahm at” yang berarti “seorang yang terpuji”.
Dalam Uttarchik Mantra 1500. Disebutkan juga dalam
Indra Ch. 2 V. 152. Dalam Yajurveda Ch. 31 V. 18. Disebutkan juga dalam
Atharvaveda Book 20 Hymn 126 V. 1 – 14. Beliau disebut sebagai Narasangsa.
Nar bermakna manusia (man/person). Sangsa berasal dari kata Prasangsa bermakna
terpuji (praiseworthy). “A man whose praiseworthy (narasangsa)”. Jika
diterjemahkan dalam bahasa Arab bermakna “Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa
Sallam.
Dikabarkan pula sebagai Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa
Sallam dalam Rigveda Book 1 Hym 13 V. 3. Dalam Rigveda Book 10 Hym 64
V. 3. Disebutkan dalam Rigveda Book 2 Hym 3 V. 5. Dalam Rigveda Book 5 Hym 5 V.
2. Dia juga disebut dalam Yajurveda Ch. 20 V. 37. Dalam Yajurveda Ch. 21 V. 31.
Saya bisa terus-menerus menyebutkan referensi-referensi yang mengabarkan
kedatangan Nabi Muhammad dalam Kitab Hindu. Karena keterbatasan waktu, saya
akan memberikan beberapa kutipan yang menjelaskan sedikit lebih detil.
Beliau Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam, juga
disebut sebagai Kalki Auvthar. Dalam Kalki Purana Ch. 2 V. 5, Kalki
Purana Ch. 2 V. 7, Kalki Purana Ch. 2 V. 9. Kalki Purana Ch. 2 V. 11. Kalki
Purana Ch. 2 V. 14. Beliau disebutkan sebagai Kalki Auvthar. Disebutkan di
sana, nama ayah beliau adalah “Vishnu Yash”. Vishnu bermakna Tuhan, Yash
bermakna Hamba. Jadi “Hamba Allah (Tuhan), jika diterjemahkan dalam Bahasa Arab
“Abdullah” (hamba Allah). Nama ayah Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa
Sallam adalah Abdullah. Dikabarkan nama ibu beliau Muhammad SAW adalah
“Summati”. Summati bermakna ketengangan (serenity) atau ketentraman (peaceful).
Jika Anda terjemahkan dalam Bahasa Arab “Aminaa”. Nama ibu Nabi Muhammad SAW
adalah “Aminaa” (dalam bahasa Arab).
Dikabarkan bahwa beliau Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam
akan lahir di kota “Sambala”. Sambala adalah tempat ketenangan dan ketentraman,
itu adalah Mekkah (Mekkah terkenal dengan nama “Darul Aman” yaitu tempat yang
aman & damai).
Beliau Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam dikabarkan akan
lahir di rumah ketua suku Sambala (Mekkah). Beliau lahir di rumah suku Quraisy.
Beliau Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam dilahirkan pada 12…….. ,
(Penonton bertepuk tangan).
Dr. Zakir : “Anda bertepuk tangan di setiap
point dan ini masih ada ratusan point lagi.. Masya Allah.
Penanya : (ikut tertawa…)
Dr. Zakir : Dikabarkan beliau Shalallahu
‘Alaihi wa Sallam akan lahir pada tanggal 12 di bulan pertama Madhop. Nabi
Muhammad lahir pada tanggal 12 rabiul awal.
Dikabarkan bahwa ajaran beliau Shalallahu ‘Alaihi wa
Sallam adalah untuk seluruh umat manusia. Seperti kita tahu bahwa Nabi
Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam diutus sebagai rahmat untuk
seluruh umat manusia.
Dikabarkan bahwa beliau Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam
akan menerima wahyu pertama di goa. Yang dikenal sebagai Goa Hira.
Dikabarkan tentang peristiwa hijrah (migrasi), yakni dari
Mekkah ke Madinah, kemudian kembali lagi ke Mekkah.
Dikabarkan bahwa beliau akan mempunyai 4 sahabat. Ini
mengabarkan tentang Khulafaur Rasyidin.
Dikabarkan bahwa beliau SAW akan dibantu oleh malaikat dalam
peperangan. Seperti kita ketahui (dalam sejarah), bahwa nabi Muhammad SAW
dibantu oleh malaikat dalam perang Badr.
Ini saya bisa terus-menerus berbicara tentang kabar
kedatangan Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam di Kitab Hindu.
Jika Anda seorang Hindu, dan meyakini Kitab suci Hindu, Anda juga harus
meyakini Auvtar terakhir. Rasul dan utusan terakhir. Dalam hinduism,
adalah Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam.
Penanya : Menurut Hinduism, Kalki Auvtar terakhir
masih ditunggu, apakah Anda tidak mengetahuinya?
Dr. Zakir : Anda masih mengatakan Kalki Auvtar
masih ditunggu. Jika Anda tidak bisa mengenali Kalki Auvtar, jangan salahkan
saya. Saya telah memberikan Anda banyak sekali persamaan. Jika saya salah maka
Anda harus memberikan bukti. Anda bilang, kitab suci bilang, “Visnu Yash”. Nama
ayah Nabi Muhammad adalah “Visnu Yash”. Anda harus memberikan bukti bila tidak
sepakat. Ulama Hindu masih menyimpan informasi ini. Sekarang ini pandit Hindu
ada yang menyembunyikan kebenaran ini dari Anda. Anda sebagai orang yang
terpelajar yang bekerja di jabatan yang tinggi, sudah menjadi kewajiban Anda
adalah menyadari jika pendeta Anda menyembunyikan kebenaran ini dari Anda. Kita
tidak bisa berdialog dengan pandit (jika informasi disembunyikan). Saya telah
berdialog dengan pandit yang terkenal, Sri Ravi Sankar. Beliau tidak pernah
menyangkal, beliau setuju. Beliau sepakat dengan konsep Tauhid (Ke-Esa-an
Tuhan), Tuhan tidak punya gambar, percaya dengan Nabi Muhammad Shalallahu
‘Alaihi wa Sallam. Dia tidak menerima hal yang berbeda karena akan
kehilangan pengikutnya.
Penanya : (Mengangguk-angguk)
Dr. Zakir : Apakah Anda punya pengikut? Anda
tidak perlu takut kehilangan pengikut.
Penanya : Tersenyum sambil menggelengkan kepala
Dr. Zakir : Saya telah menunjukkan referensinya
sekaligus kutipannya. Anda bisa segera memverifikasinya. Setelah
memverifikasinya, apakah Anda menerima Rasul dan utusan terakhir? Apakah kamu
menerima?
Penanya : Ya
Dr. Zakir : Apakah Anda meyakini Nabi Muhammad Shalallahu
‘Alaihi wa Sallam
Penanya : Ya
Dr. Zakir : Masya Allah. Apakah anda percaya
pada satu Tuhan?
Penanya : Ya, saya percaya
Dr. Zakir : Apakah Anda percaya bahwa Tuhan
tidak memiliki gambar?
Penanya : Ya, saya percaya
Dr. Zakir : Apakah Anda percaya bahwa Tuhan
tidak memiliki gambar Apapun?
Penanya : Ya
Dr. Zakir : Apakah Anda meyakini Nabi Muhammad Shalallahu
‘Alaihi wa Sallam adalah utusan Allah?
Penanya : Ya, saya percaya
Dr. Zakir : Berarti Anda seora
ng muslim,
saudari. Syahadat Anda dalam bahasa Inggris, apakah saudari bersedia
mengucapkannya dalam Bahasa Arab? Apa yang Anda nyatakan dalam B. Inggris bahwa
“Tidak ada Tuhan (yang layak untuk disembah) selain Allah, dan Nabi Muhammad
adalah utusan Allah.” Apakah Anda bersedia mengulanginya dalam Bahasa
Arab?”
Penanya : Ya saya bersedia
Dr. Zakir : Saya akan mengucapkannya, dan Anda
akan mengulangi setelah saya. “Ash
hadu…”(saya bersaksi bahwa)
Penanya : Ash hadu …”(saya bersaksi bahwa)
Dr. Zakir : Al laa (tidak ada)
Penanya : Al laa (tidak ada)
Dr. Zakir : Ilaaha (Ilah) (Ilah = Tuhan)
Penanya : Ilaaha (Ilah) (Ilah = Tuhan)
Dr. Zakir : Illa Allah (kecuali hanya
Allah)
Penanya : Illa Allah (kecuali hanya Allah)
Dr. Zakir : Wa ash hadu (aku bersaksi)
Penanya : Wa ash hadu (aku bersaksi)
Dr. Zakir : Anna (sesungguhnya)
Penanya : Anna (sesungguhnya)
Dr. Zakir : Muhammadan
Penanya : Muhammadan
Dr. Zakir : Abduhu (adalah seorang hamba
Allah)
Penanya : Abduhu (adalah seorang hamba Allah)
Dr. Zakir : Wa rasuluhu (dan seorang
utusan Allah)
Penanya : Wa rasuluhu (dan seorang utusan
Allah)
Dr. Zakir : Masya Allah saudari.. Semoga Allah
memberi pahala. Anda telah bergabung pada keluarga agama kedamaian (Islam),
sekitar lebih dari 1,3 – 1,5 milyar. Semoga Allah memberi pahala, semoga Allah
memberi Anda surga. Insya Allah. Saya berdoa semoga Anda mendapat petunjuk, dan
semoga Allah membimbing Anda. Insya Allah. Jika saudari memiliki pertanyaan
silakan menghubungi organisasi Islam di Dubai, yang bisa mengklarifikasi
kesalahfahaman Anda. Untuk memahami Islam, rujuklah Al Qur’an dan Hadits
shahih. Itu adalah sebaik-baik petunjuk. Anda juga bisa bertanya lewat email,
dengan senang hati kami akan membalas.
Sumber : www.syahida.com