JAKARTA--Banyaknya
keluhan daerah karena putra asli tidak bisa bersaing dengan pelamar dari luar
daerah, membuat pusat mengeluarkan kebijakan baru.
Pemda diizinkan membuat aturan
sendiri untuk membatasi pelamar dari luar daerah bersangkutan. Namun, pelamar
dari luar daerah harus tetap diberikan kesempatan terutama untuk formasi
tertentu.
"Jadi begini, kalau pemda
melihat formasi A bisa diisi oleh putra daerah, silakan tidak membuka lowongan
untuk pelamar di luar daerah," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) Azwar Abubakar di Jakarta, Kamis (27/2).
Sedangkan untuk formasi tertentu
yang tidak bisa dipenuhi oleh putra daerah, Azwar meminta pemda harus
memberikan kesempatan kepada pelamar luar.
"Boleh-boleh saja daerah
membuat aturan untuk memprotect putra daerahnya tapi jangan sampai ada formasi
yang kosong," tegasnya.
Dia mencontohkan formasi dokter
atau formasi keahlian khusus/langka, pemda harus membuka secara online agar ada
pelamar yang bisa mendaftar.
"Sebenarnya setiap warga
negara tidak bisa kita beda-bedakan, kalau dia mampu bisa saja melamar di mana
saja. Namun sisi lain, saya harus mempertimbangkan keluhan daerah karena pada
seleksi CPNS 2013 banyak putra daerah tidak lolos," bebernya.
Karena itu, lanjut Azwar,
silakan daerah membuat aturan perlindungannya. Sebab untuk mengkhususkan orang
sendiri bisa saja dilakukan karena pertimbangan politis. (esy/jpnn)